kamus forex trading

Istilah Dasar Kamus Forex Trading, Pemula Wajib Baca

Bagi trader forex, memahami istilah-istilah pada forex trading tentulah sangat penting. Oleh karenanya trader memerlukan kamus forex trading. Forex sendiri diartikan sebagai mata uang asing atau valas (valuta asing) dalam Bahasa Indonesia.

Dalam dunia trading akan ditemui istilah-istilah yang sering digunakan di dalamnya. Bagi pemula, mengetahui istilah tersebut dapat mempermudah ketika mempelajari forex trading. Istilah-istilah tersebut dirangkum sebagai berikut:

1. Margin

Salah satu istilah dalam kamus forex trading ialah margin. Margin diartikan sebagai modal atau deposit yang diperlukan dalam transaksi sebagai jaminan. Modal ini diperlukan untuk membuka maupun mempertahankan posisi trading. Terdapat 2 jenis margin yaitu used margin juga free margin.

Used margin dikatakan sebagai besarnya dana yang dibutuhkan dalam mempertahankan posisi trading, sedangkan free margin merupakan jumlah dana yang ada di akun trader untuk menahan posisi dalam pergerakan pasar, juga dapat digunakan dalam membuka posisi trading lainnya.

2. Pips

Pips sendiri merupakan singkatan dari Percentage in Points. Istilah ini diartikan sebagai 4 angka setelah tanda koma dalam nominal mata uang Rupiah atau tanda titik pada Dollar Amerika. Istilah ini digunakan dalam penyebutan seperti keuntungan sebesar 30 pips atau kerugian 50 pips.

Pips diartikan sebagai selisih antara pips buka transaksi dan tutup transaksi. Misalnya, saat membuka transaksi berada di angka 1.3400 kemudian grafik naik menjadi angka 1.3440 lalu ditutup. Maka ada kenaikan sebesar 40 pips pada nilai transaksi, sehingga mendapatkan untung sebesar 40 pips.

3. Spread

Spread diartikan sebagai selisih atau beda dari nilai harga jual dengan nilai harga beli pada suatu pasangan mata uang. Misalnya, dalam pasangan USD berada pada harga jual 1.3400 dan harga beli 1.3404, maka spreadnya sebesar 4 pips, yaitu di antara 1.3400 dan 1.3404.

4. Lot (Letter of transaction)

Istilah dasar dalam kamus forex trading selanjutnya adalah Lot. Lot diartikan sebagai satuan nilai dari suatu kontrak dalam setiap transaksi yang dilakukan. Besar kecilnya transaksi bergantung pada besarnya lot. Bila mempunyai modal yang besar maka transaksi forex dapat dilakukan pada jumlah lot yang besar pula. Begitu juga dengan resiko kekalahan maupun profit juga akan besar pula.

5. Liquidate

Liquidate (likuidasi) merupakan penutupan posisi terbuka suatu kontrak. Penutupan kontrak beli dengan cara menjual kontrak tersebut, juga sebaliknya penutupan kontrak jual dengan cara membeli kembali kontrak tersebut.

6. Long/short

Pada forex trading, terjadi perdagangan dua arah, yaitu ketika pasar dalam kondisi naik atau turun. Pada saat pasar naik, supaya mendapatkan profit maka harus membeli ketika harga murah kemudian menjualnya ketika harga tinggi. Kondisi tersebut dikenal sebagai posisi long.

Sebaliknya ketika pasar mengalami penurunan, maka penjualan dilakukan pada harga yang tinggi, kemudian membelinya pada harga murah. Inilah yang disebut dengan posisi short.

7. Stop/cut loss

Dalam forex trading, kerugian dapat dibatasi dengan cara menutup suatu posisi secara otomatis pada nilai tertentu. Kondisi ini dikenal dengan istilah stop loss atau cut loss.

Pada aplikasi trading, stop/cut loss dapat diatur dan dijalankan secara otomatis. Oleh karena itu trader dapat mengantisipasi kerugian, cukup dengan mengatur besar nilai loss sebagai batas maksimal kerugian. Jika kerugian benar terjadi maka aplikasi secara otomatis akan menutup posisi.

Itulah pembahasan mengenai beberapa istilah dasar dalam kamus forex trading beserta pengertiannya. Bagi trader pemula wajib untuk memahami berbagai istilah yang sering digunakan dalam dunia trading. Masih banyak istilah yang belum tertera dalam pembahasan ini, sehingga perlu untuk mencari penjelasan lainnya secara mandiri.